JAKARTA,
KOMPAS.com — Kepolisian
Negara RI telah menyelidiki peredaran video porno yang diduga terkait dengan
politisi. Rekaman pada video tersebut perlu pembuktian dan penelitian, termasuk
meminta keterangan pakar di bidang teknologi dan informasi.
Demikian
disampaikan Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Boy Rafli Amar
di Jakarta, Rabu (25/4/2012). "Masalah video porno perlu penyelidikan dan
pembuktian," kata Boy. Tim cyber dari Polri masih menyelidiki atau
mendalami.
Dalam
penyelidikan, lanjut Boy, diperlukan asas praduga tidak bersalah. Ia
menambahkan, dalam perkembangan teknologi yang semakin maju, dapat saja terjadi
rekayasa rekaman gambar. Oleh karena itu, diperlukan juga keterangan para ahli
di bidang teknologi dan informasi.
Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2012/04/25/1240459/Polri.Dalami.Peredaran.Video.Porno.Anggota.DPR
Comment :
The release of the video porn indonesia reflects a lack of moral dreamer
in the Indonesian nation how not a leader of the people's
representative for nyampaikan aspirasinya melalukukan thing is
inappropriate in doing, immoral, and illegal ... Should the perpetrator
in the berhentikan of law and on the run in accordance with applicable
penalties.things that have been done by the offender has been humiliated
and the name of the nation is the fraction, so memeng deserve to
penalty that applies
Tidak ada komentar:
Posting Komentar